Analisis Sentimen Publik terhadap Isu Tunjangan DPR Menggunakan Brand24: Studi Kasus Strategi Komunikasi Publik dalam Menghadapi Konflik di Media Sosial
DOI:
https://doi.org/10.61722/jmia.v2i6.7382Keywords:
analisis sentimen, Brand24, tunjangan DPR, komunikasi publik, konflik opiniAbstract
Isu mengenai tunjangan Anggota DPR kembali memicu perbincangan luas di media sosial dan menjadi sorotan publik. Fenomena ini menimbulkan berbagai opini yang berpotensi menciptakan konflik persepsi antara masyarakat dan pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sentimen publik terhadap isu serta memahami bagaimana strategi komunikasi publik dapat di gunakan dalam menghadapi dinamika opini masyarakat. Analisis di lakukan menggunakan Brand24 untuk mengidentifikasi kecederungan sentimen publik dari berbagai platform media sosial, yang dikategorikan menjadi sentimen positif, negatif, dan netral. Hasil penelitian ini menunjukan dominasi sentimen negatif yang mencerminkan ketidakpuasan masyarakat terhadap kebijakan tunjangan DPR. Temuan ini mengindikasikan perlunya transparansi informasi dan pendekatan komunikasi publik yang lebih empatik guna meredam konflik opini serta membangun kembali kepercayaan publik terhadap lembaga legislatif.
References
Akbar, Y. M., Rosadi, R. R., Royandiah, I., Ismaya, M. F. H., & Fadiyah, D. (2023). Strategi Biro Pemberitaan Parlemen DPR RI menghadapi berita negatif di media massa. MADANI: Jurnal Politik dan Sosial Kemasyarakatan, 15(3), 434–444.
Darmadi, Sonni, A. F., Ismail, A., & Wahyuddin. (2025). Analisis netnografi atas diskursus publik terkait skandal Mahkamah Konstitusi dalam video ‘Bocor Alus Politik’ di YouTube. Sospol: Jurnal Sosial Politik, 11(1), 100–119. https://doi.org/10.22219/jurnalsospol.v11i1.37515
Gumilang, M. A., Abdillah, F., Amin, M. Y., & Hasan, M. (2024). Sentiment analysis of Indonesian ministries' social media: Citizen responses utilizing TextBlob analyzer. Jurnal Sosioteknologi, 23(2), 203–216. https://doi.org/10.5614/sostek.itbj.2024.23.2.5
Habibi, M., & Santoso, H. (2025). Strategi komunikasi krisis berbasis SCCT pada protokol dan komunikasi pimpinan Kota Cirebon pada isu terkini. Riwayat, 8(4), 6213–6224. https://doi.org/10.24815/jr.v8i4.49629
Ibrahim, C., Jaya, A., Simatupang, Y., Daado, J., Azizah, N., Ismah, A. F., Andriani, & Ansar, F. (2021). The sentiment analysis of Indonesian National Library's Twitter and Instagram. Jurnal Publis, 5(2), 48–56.
Maulida, R. A. (2021). Implementasi teori komunikasi krisis situasional pada kasus Covid-19 oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui @pikobar_jabar. Jurnal Pekommas, 6(1), 83–93. https://doi.org/10.30818/jpkm.2021.2060109
Nugroho, B. T., & Adi, A. N. (2024). Sentiment analysis to know public perception regarding to public communication of Indonesian Customs and Excise. Sinergi International Journal of Communication Sciences, 2(1), 1–12.
Permana, I., & Maani, K. D. (2024). Publication trend of public sentiment towards Indonesia government policies. Sinkron: Jurnal dan Penelitian Teknik Informatika, 8(3), 2061–2069. https://doi.org/10.33395/sinkron.v8i3.13843
Prameswari, M. P., & Abidin, R. (2024). Analisis media monitoring terhadap isu Tapera melalui media sosial X. Journal of Information System and Computer, 4(1), 7–12.
Rohmania, D. R., & Abidin, R. (2024). Analisis sentimen masyarakat Indonesia terhadap kebijakan program Tapera menggunakan Brand24. LogicLink: Journal of Artificial Intelligence and Multimedia in Informatics, 1(2), 120–131.
Setiawan, A. (2025). Opini publik: Teori dan praktek. Perkumpulan Rumah Cemerlang Indonesia.
Swandewi, N. K., Indrayani, I. G. A. P. W., Trisdayanti, N. P. E., Darmaputra, P. G. E., & Tirtawati, N. M. (2024). Lensa netnografi: Analisis sentimen untuk peningkatan engagement konten promosi pariwisata melalui film "The Last of Us 2". Jurnal Ilmiah Pariwisata, 29(2), 186–200. https://doi.org/10.30647/jip.v29i2.1798
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JURNAL MULTIDISIPLIN ILMU AKADEMIK

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.









