Peran Ayah sebagai Role Model dalam Kesehatan Mental Remaja melalui Tinjauan Literatur

Authors

  • Bachtiar Safrudin Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Kartika Setia Purdani Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Nurul Magfirah Julianty Nasma Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Nabilah Fikriyah Sarah Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Nasywa Aurelia Putri Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Muhammad Raffi Nasywan Bagus Mulyana Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Putri Apriliani Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Siti Hosiah Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Puspita Sari Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Siti Isnayah Noor Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Arya Pratama Putra Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

DOI:

https://doi.org/10.61722/jmia.v3i1.7582

Keywords:

Peran Ayah, Kesehatan Mental, Remaja, Keterlibatan Ayah, Role Model

Abstract

Kesehatan mental remaja merupakan aspek penting dalam proses perkembangan yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah peran orang tua, khususnya ayah sebagai role model. Ayah memiliki peran strategis dalam membentuk regulasi emosi, konsep diri, serta kesejahteraan psikologis remaja, namun keterlibatannya dalam pengasuhan masih sering terabaikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara sistematis peran ayah sebagai role model dalam kesehatan mental remaja melalui tinjauan literatur. Metode yang digunakan adalah systematic literature review (SLR) dengan pendekatan PICO dan pedoman PRISMA. Pencarian artikel dilakukan melalui basis data elektronik dengan kriteria inklusi publikasi tahun 2021–2025 menggunakan desain penelitian kuantitatif, kualitatif, maupun metode campuran. Sebanyak 18 artikel yang relevan dianalisis secara tematik. Hasil kajian menunjukkan bahwa keterlibatan ayah berpengaruh signifikan terhadap regulasi emosi, self-esteem, konsep diri, resiliensi, serta penurunan risiko kecemasan dan depresi pada remaja. Ayah yang berperan aktif tidak hanya sebagai pencari nafkah, tetapi juga sebagai pendukung emosional dan teladan perilaku positif, terbukti mampu meningkatkan kesehatan mental remaja secara menyeluruh. Sebaliknya, ketidakhadiran atau rendahnya keterlibatan ayah berpotensi meningkatkan risiko gangguan psikologis dan masalah penyesuaian sosial. Dengan demikian, penguatan peran ayah dalam pengasuhan sangat penting sebagai upaya promotif dan preventif dalam meningkatkan kesehatan mental remaja.

Author Biographies

Bachtiar Safrudin, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan

Kartika Setia Purdani , Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan

Nurul Magfirah Julianty Nasma, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan

Nabilah Fikriyah Sarah, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan

Nasywa Aurelia Putri, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan

Muhammad Raffi Nasywan Bagus Mulyana, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan

Putri Apriliani, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan

Siti Hosiah, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan

Puspita Sari, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan

Siti Isnayah Noor, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan

Arya Pratama Putra, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan

References

Aprillia, S., Nurlaila, S., & Mudaim. (2025). Kontribusi Ayah dan Kontrol Diri terhadap Kematangan Emosi di Kalangan Remaja Sekolah Menengah Father Involvement and Self-Control Contributions to Emotional Maturity among Secondary School Adolescents. Jurnal Sains Sosial Dan Humaniora, 9(2), 143–150. https://doi.org/10.30595/jssh.v9i2.27706

Banun, J. S., Aurora, A., Larasati, A. M., Manurung, I. H., & Hastuti, R. (2025). Pengaruh Keterlibatan Ayah Dengan Regulasi Emosi Gen Z. Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Psikologi, 5(2), 451–461.

Carbone, A., Pestell, C., Nevill, T., & Mancini, V. (2025). The Indirect Effects of Fathers ’ Parenting Style and Parent Emotion Regulation on the Relationship Between Father Self-Efficacy and Children ’ s Mental Health Difficulties. International Journal of Environmental Research and Public Health, 22(11), 1–22.

Dewi, M. P., & Widyastuti. (2024). Keterlibatan Ayah dan Regulasi Emosi Remaja di Pamotan. Pubmedia Journal of Islamic Psychology, 1(2), 1–8.

Isnaini, A., Wulandari, N. W., & Sera, D. C. (2021). Pengaruh keterlibatan ayah dalam pengasuhan (father involvement) terhadap konsep diri remaja. Jurnal Psikologi Tabularasa, 16(2), 77–82.

Jiang, J., Tang, X., Lin, Z., Lin, Y., & Hu, Z. (2024). Father ’ s involvement associated with rural children ’ s depression and anxiety : A large-scale analysis based on data from seven provinces in. Cambridge Prisms: Global Mental Health, 11(71), 1–11.

Luluk, S., Afandi, agus ari, Oktavia, E. Z., & Nuralaily, M. (2025). Peran Ayah Dalam Pendampingan Remaja Di Kabupaten Bojonegoro. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 6(1), 20–23.

Mahrus, M., Siswanti, D. N., & Jafar, E. S. (2024). Pengaruh Keterlibatan Ayah Dalam Pengasuhan Terhadap Kesejahteraan Psikologis Pada Remaja Putri. PINISI JOURNAL OF ART, HUMANITY & SOCIAL STUDIES, 4(4), 267–273.

Peng, C., Liu, Y., Zhou, Y., & Zhang, Z. (2024). Relationship Between Father-Child Attachment and Adolescents ’ Anxiety : The Bidirectional Chain Mediating Roles of Neuroticism and Peer Attachment. Psychology Research and Behavior Management, 17(July), 2971–2985.

Putri, R. S., & Widyorini, E. (2025). The Role of Father Involvement in Adolescent Anxiety : A Gender Perspective Peran Keterlibatan Ayah Terhadap Kecemasan Remaja : Ditinjau dari Perspektif Gender. Jurnal Imiah Psikologi, 13(4), 640–646.

RAGITA, S. P., & N, N. A. F. (2021). Pengaruh Keterlibatan Ayah Dalam Pengasuhan Terhadap Kematangan Emosi Pada Remaja. Buletin Riset Psikologi Dan Kesehatan Mental, 1(1), 417–424.

Rahmawati, A. M., Pusparatri, E., Khairunnisa, F. N., & Jauhar, M. (2024). Kehadiran Ayah, Regulasi Emosi, dan Kepercayaan Diri Remaja. Jurnal Keperawatan Raflesia, 6(2), 101–112. https://doi.org/10.1234/jkr.v6i2.893

Risnawati, E. (2021). THE ROLE OF FATHER INVOLVEMENT TOWARDS WELL-BEING ADOLESCENT. Southeast Asia Psychology Journal, 9(2), 82–91.

Risnawati, E., Nuraqmarina, F., & Wardani, L. M. I. (2021). Peran Father Involvement terhadap Self Esteem Remaja. Jurnal Ilmiah Psikologi, 8(1), 143–152. https://doi.org/10.15575/psy.v8i1.5652

Sari, A. R., Roslita, R., & Program, Y. A. (2021). Hubungan keterlibatan Ayah dalam Pengasuhan dengan Kecerdasan Emosional Remaja. Jurnal Cakrawala Promkes, 3(1), 9–16.

Sari, P. P., Hanifah, R., Dewi, R. L., & Riady, M. A. (2025). The Role Ogf Father Involvement In Building Adolescent Mental Health. Jurnal Kesetaraan Dan Keadilan Gender, 20(1), 27–44.

Wei, X., Zhuang, M., & Xue, L. (2023). Father Presence and Resilience of Chinese Adolescents in Middle School: Psychological Security and Learning Failure as Mediators. Frontiers InPsychology, 1–11.

Downloads

Published

2025-12-11

Issue

Section

Articles